Ada
fakta yang menarik kalau kita makan di luar rumah seperti di rumah
makan atau restauran maupun warung makan, koq lebih enak daripada
makan masakan sendiri di rumah. Yah bisa dimaklumi yah Bunda, karena
mereka memang sudah ahli dan berpengalaman dalam dunia masak memasak
serta mungkin memiliki resep rahasia yang sudah teruji turun menurun.
|
Gambar oleh Zoly Gy - Pixabay |
Tapi
fakta ini jangan sampai menyurutkan semangat kita untuk tetap memasak
buat keluarga, karena pada prinsipnya mereka yang memiliki keahlian
memasak di rumah makan memiliki standar pengetahuan yang bisa kita
tiru sehingga kita juga bisa easak seenak yang ada di ruah makan.
Inilah
beberapa tips yang Bunda harus ketahui agar bisa memasak seenak
masakan rumah makan terkenal.
1.
Selalu
pakai
bahan-bahan segar dan peralatan masak yang bersih dan kalau
bisa berkualitas
baik.
Usahakan pilih
bahan-bahan masakan yang masih segar, penggunaan bahan makanan yang
segar akan menghasilkan rasa yang lebih optimal dan asupan gizinya
masih bagus.
Peralatan yang
dipakai pun harus bersih lho ya, bebas dari karat, jamur dan sisa
bahan makanan lain ataupun minyak bekas. Hal ini penting karena
peralatan yang kotor akan mempengaruhi rasa masakan kita.
2. Baca dan ikuti
resep masakan dengan benar agar nggak salah keputusan saat mengganti
bahan-bahannya
Dalam membaca resep
yang harus diperhatikan bukan hanya jumlah dan bahan apa saja yang
digunakan, tetapi detail cara memasaknya pun harus diperhatikan.
Misalnya berapa lama waktu memasak, berapa suhu yang digunakan,
berapa lama pengadukan. Sebelum kamu mengurangi, mengganti atau
menambah bahan-bahannya, baiknya baca lebih teliti dan cari tahu agar
rasa masakan nggak melenceng jauh atau sesuai selera.
3. Panaskan wajan
sebelum mulai memasak, dan gunakan ukuran wajan yang sesuai
Sebelum memasak ada
baiknya Anda untuk memanaskan wajan terlebih dahulu dengan api kecil.
Hal ini dilakukan agar bahan cepat atang dan tidak mudah lengket di
wajan.
Selain itu,
sesuaikan ukuran wajan dengan bahan-bahan yang akan dimasak. Wajan
yang terlalu kecil membuat masakan menjadi sesak menumpuk, sehingga
tingkat kematangannya menjadi tidak sempurna.
4. Tumis bawang
merah dan bumbu lainnya, baru tambahkan bawang putih.
Banyak orang yang
menumis bumbu sekaligus, bawang putih dan bawang merah. Padahal baang
putih cepat sekali masak dan gosong dan pahit rasanya. Menambahkan
bawang putih di bagian akhir akan mencegah bawang putih gosong dan
menimbulkan rasa pahit pada masakan. Nah, agar bawang cepat matang
saat digoreng, tambahkanlah sedikit garam ke dalamnya.
5. Gunakan garam
laut daripada garam meja.
Banyak ahli masak
dari ibu penjual warung makan sampai koki profesional lebih memilih
menggunakan garam laut daripada garam meja. Kenapa? Karena garam laut
rasanya lebih enak dibandingkan garam meja. Garam laut atau garam
dapur kotak membuat masakan lebih keluar rasanya, selain itu
kandungan yodiumnya pun lebih tinggi ketimbang garam meja.
6. Tiriskan sayuran
dari air sebelum menumis
Setelah sayuran
dicuci bersih jangan lupa meniriskan sayuran, kalau Anda tidak
memiliki waktu meniriskan sampai kering, paling tidak kibaskan
sayuran beberapaka kali hinga tidak ada lagi air yang menetes. Air
bekas cucian sayur yang masih tersisa saat menumis sayuran akan
membuat uap panas di dalam tumisan sehingga dapat merusak warna dan
tekstur sayuran hijau yang pada akhirnya akan mengurangi kelezatan
masakan Anda.
7. Panaskan minyak
goreng terlebih dahulu
Saat menggoreng ada
kalanya kita tidak sabar dan memasukan bahan gorengan sebelum minyak
goreng panas. Menggoreng di minyak yang masih dingin akan membuat
masakan lebih menyerap minyak dan hasilnya masakan menjadi lebih
berminyak dan tentu rasanyapun menjadi kurang enak dimakan.
8. Tips memasak
ayam.
Setelah dibersihkan
dan sebelum ayam dipotong-potong, gantung daging ayam selama 15
menit. Penggantungan daging ayam membuar daging ayam menjadi
tertarik. Hal ini berfungsi agar sarinya makin meresap ke seluruh
daging. Daging ayam dengan proses digantung ini akan menghasilkan
daging yang kuat, keras, dan lentur sehingga dapat dengan mudah
dipotong dan memasaknya. Saat memasak, mulailah dari daging ayam yang
berwarna lebih gelap karena matangnya lebih lama dibanding yang
berwarna putih. Tujuannya agar ayam matang secara bersamaan.
9. Perhatikan
takaran bumbu dan rempah segar dengan yang kering.
Bumbu dan rempah
kering memiliki rasa yang lebih kuat dari bumbu dan rempah segar.
Gunakan 1/2 dari takaran bumbu dan rempah segar yang tertulis dalam
resep.
Bumbu dan rempah
dalam bentuk bubuk lebih baik ditambahkan pada 10-20 menit sebelum
disajikan, karena rasa dan aroma bumbu dan rempah bubuk keluar lebih
cepat
10. Bumbu-bumbu
paungkas
Jika kamu
menggunakan kecap, sebaiknya masukkan di akhir bukan di awal menumis
karena tujuannya untuk melapisi masakan. Saat kamu memasak semur
atau ayam kecap yang juga pakai kaldu, gunakan lebih banyak kecap
agar rasanya seimbang dan lebih nendang.
Ada 4 jenis bumbu
pamungkas yang sebaiknya hanya ditambahkan ke dalam masakan setelah
masakan sudah siap disajikan, bumbu-bumbu ini adalah garam, bawang
putih bubuk, lada hitam, dan cabai bubuk.
Nah sekarang Bunda
sudah mengetahui tips masak agar makanan jadi semakin enak. Yuk kita
mulai masak.